Data Fundamental Berpihak Pada Dollar AS

Dollar AS berhasil mencatat penguatan terbesar dalam 3 bulan terhadap Yen seiring laporan yang menunjukkan perusahaan-perusahaan AS menambah pekerjaan hampir 3 kali lipat dari perkiraan pada bulan Desember dan pertumbuhan industri jasa yang berada pada laju tercepat sejak Mei 2006. Sementara Euro terjatuh versus sebagian besar rivalrival utama setelah Swiss National Bank mengatakan tidak akan menerima obligasi dari beberapa bank Irlandia sebagai jaminan. Dollar Kanada dan Peso Meksiko menunjukkan kinerja terbaik versus Yen, dipicu bukti pemulihan ekonomi di Amerika Utara menjelang rilis data tenaga kerja AS akhir pekan ini.

"Jika Anda memperkirakan upah dalam jumlah yang besar, maka dampaknya akan terlihat pada Dollar-Yen," kata Greg Anderson, analis valas Citigroup Inc. di New York. Dollar melaju sekitar 1,5% hingga ¥83.34 di New York dari ¥82.04 kemarin, kenaikan harian terbesar sejak 15 September dan level tinggi sejak 23 Desember. Dollar mungkin dapat melanjutkan kenaikan hingga ¥85 di akhir minggu jika laporan upah dirilis dengan angka yang kuat, menurut Anderson.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar